Minggu, 20 Februari 2011

broken home bukan akhir segalanya !

Broken Home adalah kurangnya perhatian dari keluarga atau kurangnya kasih sayang dari orang tua sehingga membuat mental seorang anak menjadi frustasi, brutal dan susah diatur. Broken home sangat berpengaruh besar pada mental seorang pelajar hal inilah yang mengakibatkan seorang pelajar tidak mempunyai minat untuk berprestasi. Broken home juga bisa merusak jiwa anak sehingga dalam sekolah mereka bersikap seenaknya saja, tidak disiplin di dalam kelas mereka selalu berbuat keonaran dan kerusuhan hal ini dilakukan karena mereka Cuma ingin cari simpati pada teman-teman mereka bahkan pada guru-guru mereka. Untuk menyikapi hal semacam ini kita perlu memberikan perhatian dan pengerahan yang lebih agar mereka sadar dan mau berprestasi.

 Penyebab Broken Home :
1.    Terjadinya perceraian
2.    ketidak dewasaan sikap orang tua yang berkelahi di depan anak anak
3.    Tidak bertanggung jawabnya orang tua sehingga tidak memikirkan dampak dalam kehidupan anak anak mereka
4.    Jauh dari Tuhan, sehingga masalah masalah tidak diserahkan kepada Tuhan
5.    Kehilangan kehangatan di dalam keluarga antara orang tua dan anak
Efek efek kehidupan seseorang broken home
1.    academic problem, seorang yang mengalami broken home akan menjadi orang yang malas belajar, dan tidak bersemangat berprestasi
2.    behavioural problem, mereka mulai memberontak, kasar, masa bodoh, memiliki kebiasaan merusak, seperti mulai merokok, minum minum, judi, lari ketempat pelacuran
3.    sexual problem, krisis kasih mau coba ditutupi dengan mencukupi kebutuhan hawa nafsu
4.    spritual problem, mereka kehilangan father’s figure sehingga Tuhan, pendeta, atau orang orang rohani hanya bagian dari sebuah sandiwara kemunafikan

Menghadapi broken Home dengan positif
1.    tariklah pelajaran positif dari masalah tersebut
2.    dekatkan pada Tuhan
3.    jangan menghakimi semua orang karena keadaan tersebut
4.    tetao menjaga diri dan memegang teguh kebenaran
5.    broken home bukanlah akhir dunia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar